Kandungan Lokalnya Kurang Lokal
Kurangnya industri dasar, seperti baja, untuk otomotif membuat Indonesia kurang kompetitif.
View ArticleRezeki dari Gaya Rambut David Beckham
Tawaran waralaba pangkas rambut bertebaran. Omzet mencapai belasan juta rupiah per bulan.
View ArticlePendekar Jembatan dari Banten
"Mereka memang tak memiliki kemauan politik menyelesaikan masalah yang dihadapi warganya."
View ArticleKetika Denny Kesandung Doku 5 Ribu
Polri yakin proyek payment gateway merugikan negara. Mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana kukuh tidak melakukan korupsi. Siapa yang benar?
View ArticlePengakuan Daeng, Musuh Lama KPK
Pelapor Denny ke polisi ternyata menyerang KPK sejak kasus Cicak vs Buaya Jilid I. Mengaku pernah dibayar polisi buat mengerahkan massa mendemo KPK.
View ArticleSaling Salip Dua Sekondan
Putusan sela PTUN tak membuat Partai Golkar kubu Agung menghentikan perombakan fraksi. Kubu Aburizal makin pede mengusung hak angket.
View ArticleDamai Terusik di Nisam
Kesimpulan sementara pembunuhan dua anggota TNI di Aceh Utara tak terkait politik. Kelompok kriminal bersenjata itu kini diburu.
View ArticleChatting Istri Berujung Bui
Di Yogyakarta dan Bandung, dua terdakwa kasus pelanggaran Undang-Undang ITE divonis bersalah. Polisi menilai bukti-bukti pidana kasus Wisni sudah terpenuhi.
View ArticlePemberi Harapan Palsu
Meski Indonesia mendapat komitmen investasi hampir Rp 1.000 triliun dari Tiongkok dan Jepang, sering kali investasi yang dijanjikan tidak terealisasi.
View ArticleMuhammad Lutfi, Bekas Duta Besar untuk Jepang: Miring Tapak Sepatu Saya
Cukup susah menarik investor asing. Duta besar pun mesti rajin bersosialisasi dengan pengusaha di sana.
View ArticleDua Kali Sebulan
Pemerintah menaikkan harga bensin Premium dua kali sebulan. Pemerintah tidak melepas sepenuhnya harga ke pasar.
View ArticleAntara Germanwings, SilkAir, dan EgyptAir
"Seorang pilot bisa menyembunyikan masalah kejiwaannya dan kalian tak akan bisa melihat di balik wajahnya."
View ArticleYaman, Suriah Berikutnya?
"Aku bilang kepada boneka-boneka Iran dan mainan mereka, kalian telah menghancurkan Yaman."
View Article28 Tahun Tuntut Keadilan
"Jika polisi PAC bukan yang membunuh suamiku pada malam 22 Mei 1987, kalian kasih tahu aku, lalu siapa yang membunuhnya?"
View ArticleSekolah Pilot Bisa Ngutang
Sejumlah maskapai penerbangan membangun sekolah pilot sendiri. Jika tak ada biaya, siswa bisa ngutang dan dibayar setelah bekerja.
View ArticleMenulis Puisi, Mengkritik Tirani Demokrasi
"Jangan pusing-pusing memikirkan artinya. Puisi itu untuk dihayati."
View ArticleDari Puisi Menjadi Musik dan Komik
Sajak-sajak karya Sapardi Djoko Damono tetap asyik dinikmati dalam bentuk musik. Ada yang dijadikan komik, ada juga yang akan difilmkan.
View ArticleSapardi Djoko Damono: Karena Puisi, Saya Digilai Perempuan
"Sastra yang paling kuat mempengaruhi orang itu sajak."
View ArticleIbu Perkasa dari Kampung Marunda
"Mereka memang tak memiliki kemauan politik menyelesaikan masalah yang dihadapi warganya."
View Article